SEBAB2 TURUNNYA KADAR IMAN
Sebab-sebab dari luar diri kita (External) :
1. Syaitan
Syaitan adalah musuh manusia. Tujuan syaitan adalah untuk merusak
keimanan orang. Siapa saja yang tidak membentengi dirinya dengan selalu
mengingat Allah maka ia menjadi sarang syaitan, menjerumuskannya dalam
kesesatan, ketidak patuhan terhadap Allah, membujuknya melakukan dosa.
2. Bujukan dan rayuan dunia
Allah Subhanahu WaTa’ala berfirman : “Ketahuilah, bahwa sesungguhnya
kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan,
perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-bangga tentang
banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya
mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu
lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti)
ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridaan-Nya. Dan
kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu”. (QS,
al-Hadiid 57:20).
Tujuan hidup manusia seluruhnya untuk
akhirat. Apapun kegiatan dunia yang kita lakukan, seperti mencari
nafkah, bertemu teman dan keluarga, seharusnya semua itu ditujukan untuk
meraih pahala akhirat. Tidak secuilpun dari kegiatan duniawi boleh
dilepaskan dari aturan main yang diperintahkan atau dilarang Allah.
Ibnul Qayyim mengibaratkan hati sebagai suatu wadah bagi tujuan hidup
manusia (akhirat dan duniawi) dengan kapasitas (daya tampung) tertentu.
Ketika tujuan duniawi tumbuh maka ia akan mengurangi porsi tujuan
akhirat. Ketika porsi tujuan akhirat bertambah maka porsi tujuan duniawi
berkurang. Dalam situasi dimana tujuan dunia menguasai hati kita maka
hanya tersisa sedikit porsi akhirat di hati kita, dan inilah awal dari
menurunnya keimanan kita.
3. Pergaulan yang buruk
Rasulullah bersabda : “Seseorang itu terletak pada agama teman dekatnya,
sehingga masing-masing kamu sebaiknya melihat kepada siapa dia
mengambil teman dekatnya” (HR Tirmidzi, Abu Dawud, al-Hakim,
al-Baghawi).
Seorang teman yang sholeh selalu memperhatikan
perintah dan larangan Allah, karenanya ia selalu mengajak siapa saja
orang disekitarnya untuk menuju kepada kebaikan dan mengingatkan mereka
bila mendekati kemungkaran. Teman dan sahabat yang sholeh sangat penting
kita miliki di zaman kini dimana pergaulan manusia sudah sangat bebas
dan tidak lagi memperhatikan nilai-nilai agama Islam. Berada diantara
teman-teman yang sholeh akan membuat seorang wanita tidak merasa asing
bila mengenakan jilbab. Demikian pula seorang pria bisa merasa bersalah
bila ia membicarakan aurat wanita diantara orang-orang sholeh.
Sebaliknya berada diantara orang-orang yang tidak sholeh atau
berperilaku buruk menjadikan kita dipandang aneh bila berjilbab atau
bahkan ketika hendak melakukan sholat.
Menaikkan kadar iman
bukanlah suatu pekerjaan mudah, karena begitu banyak usaha (menuntut
ilmu, amalan-amalan) yang harus kita lakukan disamping godaan (syaitan,
duniawi) yang akan kita hadapi. Paling tidak kita termasuk orang-orang
yang lebih beruntung dibanding orang lain yang belum sempat mengetahui
“sebab-sebab naik-turunnya iman” dalam tulisan ini. Mari kita ingatkan
teman-teman kita dengan menyebarkan tulisan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar