Suatu malam pandangilah wajah wajah polos yang
tertidur pulas tanpa beban disekelilingmu. dimana disana engkau temua
wajah ayah, ibu, adik, kakak, kakek,nenek, teman teman dan sahabatmu.
Pandangi dan renungkanlah bila mereka esok tak bangun lagi... Teman dan
saudaraku, janganlah hanya permasalahan sedikit, perbedaan pandangan
menjadikan pertengkaran diantara kalian. Renungkanlah
pahit dan manisnya kebersamaan kalian adalah suatu perjalanan hidup
yang penuh cerita suka dan duka. Bayangkan bila salah satu dari mereka
tidur dan tidak kembali, betapa kita akan merasa kehilangan dan penuh
penyesalan karena telah sering bertengkar.
Dan pergilah
berjalan ketanah lapang dan tak kau dapati hal duniawi, jauh dari rumah
jauh dari rumah mewahmu, jauh dari orang yang engkau cintai, jauh dari
kedudukan yang engkau idam idamkan dan engkau banggakan. Disana...
ditanah lapang itu, pejamkanlah matamu dan rasakanlah desiran angin
malam yang bertiup ditelingamu... Dengarkanlah...
Kelak bila
kematian telah menghampirimu tak akan berguna lagi rumah mewah, mobil
mewah, istri cantik, suami tampan, anak anak yang cantik dan lucu lucu,
sawah yang luas, ladang yang luas, kedudukan yang tinggi, sahabatmu
dimeja makan... Bila dalam hidupmu tidak engkau gunakan untuk beramal
soleh dengan sesama dan mengabdi kepada Allah karena semata mata Taqwa.
Merenung dan banyak banyaklah merenung disaat sedang sendiri... karena
kesendirian itu akan menyelimutimu disaat ajal telah menjemputmu...
Sudahkah kita berbakti untuk Ibu, Ayah, Istri, Suami kita... Sudah kah
kita menjadi orang tua yang bertanggung jawab atas pendidikan anak anak
kita, Sudah kah kita menyayangi sesama, Sudahkah kita berkorban untuk
agama kita, Sudah kah kita berjuang untuk negara kita...
Atau sebaliknya malah kita menjadi manusia yang menyebalkan dengan siapa pun karena selalu menjadi beban mereka....
Renungkanlah...
Pejamkan matamu... Ingat apa yang telah kamu perbuat hari ini. Kebaikan
atau keburukan... amal soleh atau amal kejahatan... Sudahkah kita
mematuhi perintah Allah... Sanggupkah kita meninggalkan apa yang
dilarang Allah yang menjanjikan kenikmatan sesaat...
Sudahkah kita hari ini tersenyum dan membahagiakan orang lain dengan senyuman itu...
Diam, Pejamkan mata dan Renungkan...
Berpikirlah hari ini untuk hari esok... atau kehilangan hari esok karena hari ini tak berfikir...
Selamat malam...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar